Kamis, 19 Oktober 2017

6 Cara Memperbaiki Komputer Tidak Bisa Booting (100% Ampuh) Musa Kana

 
Booting adalah proses awal menyalakan komputer saat semua register prosesor diatur kosong, status mikroprosesor / prosesor diatur tata ulang.
Salah satu kerusakan komputer yang sering terjadi pada komputer adalah tidak bisa booting. Disini ada beberapa kasus yang dapat terjadi, diantaranya seperti komputer tidak bisa booting dengan menampilkan sebuah pesan error, komputer booting tetapi kemudian muncul bluescreen dan komputer booting tetapi kemudian merestart lagi.

 
Untuk memecahkan dan mengetahui masalah komputer tidak bisa booting tersebut, ada beberapa tips yang dapat dilakukan, sesuai dengan permasalahan yang dihadapi, diantaranya seperti:

1. Komputer tidak bisa booting dan mati total


Komputer yang mati total atau tidak ada tampilan dan bahkan tidak ada suara sama sekali, coba di cek terlebih dahulu arus listrik dan periksa kondisi power supply komputernya.

Cek kabel-kabel yang terpasang, mulai itu dari kabel yang masuk ke UPS/Stabilizer, kabel power ke monitor, kabel monitor ke CPU dan pada kabel yang masuk ke Komputer. Pastikan pemasangannya sudah sesuai dan kencang, serta arus listriknya ada dan cukup.

2. Komputer tidak dapat booting karena adanya masalah pada BIOS


Ada kalanya komputer tampak mati total dan tidak mau booting sama sekali dikarena adanya masalah pada BIOS. Berdasarkan dari beberapa pengalaman, ternyata kerusakan komputer blank atau mati total sehingga tidak dapat booting ini bisa disembuhkan dengan cara mereset BIOS komputer.

Jika kipas Processor atau  VGA berputar, namun komputer masih belum menyala, maka ada kemungkinan yang tidak beres dengan BIOS motherboard atau motherboard memang telah rusak.

3. Komputer tidak dapat booting karena Hardisk tidak terdeteksi


Hal ini umumnya ditandai dengan munculnya pesan Disk Boot failure. Untuk mengatasi masalah ini, kita dapat melakukan beberapa hal, diataranya sebagai berikut:

  • Cek kondisi kabel IDE atau SATA pada Hardisk, pastikan telah terpasang dengan benar.
  • Untuk 2 (dua) hardisk IDE yang terpasang pada 1 (satu) kabel, cek posisi jumper untuk setingan Master dan Slavenya agar jangan tertukar.
  • Cek apakah Hardisk telah terdeteksi oleh BIOS atau belum, coba di detect satu persatu. Kalau sama BIOS aja tidak terdeteksi berarti masalahnya ada di hardisk tersebut.
  • Cobalah pegang permukaan hardisk, untuk hardisk yang hidup pastinya akan terasa getarannya.

4. Komputer tidak dapat booting karena permasalahan Memori dan VGA Card


Biasanya ditandai dengan bunyi beep secara berulang-ulang, dan tampilan monitor yang tidak mau keluar. Untuk mengeceknya :
  • Cobalah lepas dahulu Memory atau VGA Card, pin-nya dibersihkan dan dipasangkan kembali dengan benar.
  • Cobalah pasang memory di slot yang lain.
  • Untuk memory yang lebih dari satu, di copot aja dulu yang lainnya dan dites satu persatu.
  • Jika masih terdengar bunyi beep, coba ganti dulu Memori atau VGA Cardnya.
  • Jika CPU telah kelihatan bekerja, hardisk berputar dan lampu led CPU berkedip-kedip namun monitor tidak ada tampilannya, maka ada kumungkinan VGA Card komputer yang bermasalah. Coba ganti dengan VGA Card yang lain atau dapat cek VGA tersebut di komputer lain.

5. Komputer yang tidak dapat booting karena Processor kepanasan.


Processor yang telah overheat bisa juga menyebabkan komputer mati dan ketika dihidupkan tidak mau booting lagi atau merestart lagi. Untuk itu lakukan langkah berikut:

  • Cek kondisi Heatsink dan fan Processor, apakah fan tersebut masih dapat berputar, kotor atau bahkan ada kerusakan sehingga fan tersebut terlepas dari dudukannya.
  • Kalau komputer masih dapat masuk ke BIOS, maka temperatur processor ini dapat dilihat pada bagian Hardware Monitor.

Pastikan kondisi fan dan heatsink processor dalam kon

didsi normal, sehingga processor tidak mengalami overheat.

6. Komputer tidak dapat booting karena hardisk atau sistem Windows yang corupt


Hal ini dapat dilihat dari pesan yang menunjukkan adanya file yang rusak atau hilang. berikut ini cara mengatasinya:

  • Cobalah dicek dulu kondisi Memory, kalau terpasang lebih dari satu dan tidak kompatibel, biasanya akan muncul error sistem windows corupt, jadi lepaskan dahulu memory yang tidak sejenis.
  • Repair Hardisk.
  • Repair Windows atau install ulang sistem operasi komputer Anda.

Mungkin itulah beberapa penyebab komputer tidak dapat booting dan cara pengecekan dan perbaikannya. Untuk memperbaiki dan mendiagnosa komputer tidak bisa booting tersebut kita juga bisa memakai CD UBCD for Windows atau Hiren’s Boot CD. Selamat mencoba dan semoga berhasil..
 

Minggu, 15 Oktober 2017

Cara Memperbaiki Laptop Yang Mati Total (Musa Kana)



Cara Memperbaiki Laptop Yang Mati Total


Cara memperbaiki laptop yang mati total | Sebagai salah satu barang penunjang utama pekerjaan kita, laptop bisa dianggap sebagai separuh nyawa. Sehingga kalau dia bermasalah sedikit saja, bisa berefek pada kesulitan besar pada pekerjaan kita. Jika anda bekerja di kantor, mungkin ada backup dan file-file pekerjaan yang terserak di beberapa tempat. Tetapi jika anda bekerja di rumah, dimana laptop adalah pusat dari segala kegiatan anda, macam full time blogger begitu, matinya laptop adalah matinya penghidupan. Haha…. Syukurlah, sekarang kita sedikit banyak terbantu dengan teknologi cloud computing, sehingga resiko kehilangan data karena hanya tersimpan offline bisa dihindari. Laptop boleh mati, tapi blog jalan terus kan? Bagaimana dengan yang pekerjaannya melulu offline tapi bergantung penuh dengan laptop? Wah, bisa jungkir balik tidak karuan tuh.....

Apa yang harus dilakukan pertama kali ketika laptop mati total?

Menyelamatkan data di dalam hard disk-nya. Itu kalau saya. Laptop bisa ganti, tapi data di dalamnya kan tidak. Selain data yang bersifat kantoran, juga data-data pribadi, macam foto dan video. Dan, yang tidak kalah pentingnya, file yang berhubungan dengan seluruh akun yang kita punya.
Kedua, baru mengupayakan laptop itu bisa hidup lagi. Tidak mesti seperti itu juga. Ketika dalam keadaan dimana data lebih penting dari pada laptopnya, maka itu yang saya lakukan. Jika dalam keadaan dimana pekerjaan tidak menuntut data di dalam hard disk, maka memperbaiki laptop supaya minimal bisa hidup lagi itu lebih mungkin dilakukan.

Laptop mati
Ketika ada seseorang yang datang pada anda dan mengatakan bahwa laptopnya mati, itu sebenarnya masih ada setidaknya 4 kemungkinan keadaan yang mungkin terjadi pada laptopnya. Seperti ini:
Laptop mati total, ketika tombol power ditekan:
  1. tidak ada tanda-tanda kehidupan, tidak ada lampu indikator apapun yang menyala, tidak ada suara kipas berputar, suhunya relatif dingin
  2. tidak ada tanda-tanda kehidupan, tidak ada lampu indikator apapun yang menyala, tidak ada suara kipas berputar, suhunya relatif hangat
  3. ada lampu indikator yang menyala, kipas berputar, lampu indikator berkedip tidak normal, lampu layar (kalau ada) menyala, tapi tidak ada flicker
  4. semua indikator berjalan baik, kipas menyala, layar seperti menyala tapi tidak ada tampilan apapun, proses booting sepertinya berjalan normal
Semua keadaan di atas, kondisi layar laptop tidak menampilkan apapun, hanya blank hitam.

Saran: jika anda hendak melakukan perbaikan menyeluruh, pastikan anda berada di tempat yang aman dari listrik statis. Anda juga perlu mempuyai DVM (Digital Volt Meter), bisa juga cuman pinjam sih, tapi kalau sering kan jadi merepotkan, hehe….

Untuk keadaan seperti nomor 1

  • lepas baterainya, jika mungkin coba di laptop yang lain
  • jika ada baterai lain, cobakan pada laptop mati tersebut
  • coba nyalakan laptop tanpa baterai terpasang, berarti langsung memakai adapter ke jaringan listrik
  • sebelumnya, periksa tegangan output power adapternya, biasanya sekitar 19 volt. Atau sesuaikan dengan yang tertera di body-nya.
Jika tidak berhasil:
  • buka casing laptop sampai anda bisa menjangkau power adapter pada motherboard. Dengan adaptor tercolok jaringan listrik, ukurlah voltase pada motherboard. Jika ukuran menunjukkan 0 VDC, maka gantilah konektornya (Biasanya ini membutuhkan penyolderan, jika anda belum terbiasa atau ini pertama kalinya dan tanpa bimbingan, maka sebaiknya jangan dilakukan sendiri. Jika sampai ada penghubung di motherboard yang terbakar, maka sangat sulit dibenahi, lebih mudah mengganti motherboardnya)
  • jika anda mendapat tegangan antara 0 – 19 VDC, maka kemungkinan ada sesuatu yang membebani tegangan tersebut. Coba dengan mengukur power adapter kedua. Jika hasilnya tidak penuh 19 VDC, sekarang lepaskan semua yang terhubung dengan motherboard (RAM – kipas – hard disk – DVD/CD – tambahan wireless – kabel RAM video). Jika tetap saja, berarti mottherboard ada rusak. Ganti motherboardnya. Jika anda mendapat tegangan penuh, sekarang coba hubungkan satu-persatu perangkat yang tadi dilepas sampai anda menemukan perangkat yang menimbulkan masalah.
  • Biasanya masalahnya selesai.

Untuk laptop mati dalam kondisi seperti nomor 2

Hampir sama dengan perbedaan perlakukan:
  • lepas baterainya, jika mungkin coba di laptop yang lain
  • coba hidupkan dengan baterai yang lain (kalau ada)
  • Coba nyalakan dalam keadaan tanpa baterai
  • periksa tegangan output dari power adapter. Pastikan keluarannya sekitar 19 VDC atau sesuaikan dengan yang tertera di bodynya.
Jika tidak ada efek apapun:
  • Buka casing laptop sampai anda bisa menjangkau motherboardnya. Carilah sumber panas yang timbul. Biasanya di 4 kemungkinan ini: konektor DC, CPU (processor), GPU, atau screen inverter.
  • Periksa tegangan yang ada, jika berada di antara 0 – 19 VDC, sama seperti kondisi pertama, berarti ada peripheral yang membebani listriknya secara berlebih. Coba gunakan power adapter kedua. Jika tegangannya tetap saja, lepas semua yang terhubung dengan motherboard (RAM – kipas – hard disk – DVD/CD – tambahan wireless – kabel RAM video). Jika hasil pengukuran tegangan diluar yang seharusnya dan anda masih merasakan suhu yang tinggi, coba ganti atau lepaskan CPU-nya (jika mungkin), kemudian ukur lagi tegangannya.
  • Untuk GPU, bisa saja dia terlepas dari solderannya di motherboard (karena desain yang buruk atau panas berlebih. Terkadang menekannya dengan lembut tapi pasti ketika dinyalakan bisa membuat laptop terlihat normal. Jika itu yang terjadi, pilihannya adalah memastikan GPU terpasang dengan baik (disolder ulang) atau mengganti motherboard.
  • Kemungkinan penyebab panas yang lain adalah konektor DC power. Bisa karena konektor tersebut aus atau rusak karena panas berlebih. Terkadang penyebabnya adalah karean ada kotoran atau komponen kecil-kecil dari casing / motherboard yang mengotorinya. Bisa diatasi dengan mengganti konektor daya tersebut atau mengganti motherboard.
  • Jika bagian LCD Inverter yang terasa panas berlebih, maka agak murah penggantiannya. Tinggal di cari tipe layar yang dipakai LED atau yang lain.

Untuk laptop mati dengan kondisi mirip dengan nomor 3

  • lepas baterainya – coba di laptop lain jika mungkin
  • coba nyalakan dengan memakai baterai lain
  • coba laptop dengan keadaan baterai terlepas
  • periksa tegangan power adapternya (harusnya sekitar 19 VDC)
Jika perlakukan di atas tidak membawa efek apapun, maka:
  • lepaskan seluruh peripheral dari laptop (RAM – kipas – hard disk – DVD/CD – tambahan wireless – kabel RAM video)
  • buka casing laptop sampai bisa menjangkau motherboard. Biasanya masalahnya terletak pada GPUnya. Periksa apakah GPU terpasang dengan baik atau ada solderan yang terlepas / gosong / terbakar. Jika ya, kemungkinannya anda bisa memperbaiki solderan tersebut atau mengganti motherboard.
  • Coba periksa CPU-nya. Jika panas berlebih berasal darinya maka, coba lepaskan atau ganti dengan CPU lain, dan lihat apakah masalahnya di situ. Lepaskan juga RAM-nya.

Memperbaiki laptop mati dengan keadaan seperti nomor 4

Karena tidak terlihat di layarnya sama sekali, biasanya ini masalahnya pada inverter.
Periksa dengan mengamati benar-benar layarnya ketika laptop dinyalakan. Apakah ada perubahan warna pada layar, sedikit kedipan misalnya. Jika anda tidak melihat perubahan apapun pada layar, coba gelapkan ruangan anda coba nyalakan dan amati layarnya. Jika tidak ada apa-apa juga, ganti kaca mata anda, hehe…. Ndak kog, mungkin memang rusak itu layarnya.
Jika anda mendapati layarnya menyala tapi dengan intensitas cahaya yang sangat minim sampai tetap terlihat gelap, periksalah arus masuk ke invertor, harusnya ~90VAC. Jika ya, ganti inverternya.
Jika setelah diganti kog tetap saja, maka kemungkinan tabung backlight fluorescent-nya minta diganti juga. Jika ini yang terjadi, maka sebenarnya lebih mudah mengganti seluruh modul panel LCD-nya.
Jika anda tidak mendapatkan tegangn ~90VAC pada colokan inverter, periksa ujung lain inverter tersebut, apakah terpasang dengan benar pada motherboard. Jika ya, maka memang masalahnya pada inverter power supplynya bermasalah.
Jika layarnya sama sekali benar-benar tidak bercahaya, coba hubungan dengan monitor eksternal lalu nyalakan laptonya. Jika ada respon, maka periksa dengan urutan seperti ini:
  • Kabel video LCD di tancapkan pada kedua ujungnya
  • Kabel LLCD diganti
  • Panel LCD diganti
  • Ganti motherboardnya
Jika setelah dihubungkan dengan monitor eksternal tidak ada respon maka sudahlah, ganti saja motherboardnya.
Yang harus diperhatikan, tidak semua laptop bisa secara otomatis memunculkan gambar pada layar kedua, jadi anda mungkin harus mencoba menekan tombol fungsi, misal Fn+F8 atau kombinasi lain, lihat pada keyboard anda.

Discalimer: saya tidak bertanggung jawab atas segala kerusakan, kekacauan, kerusuhan, atau hal lain akibat anda mengikuti tips di atas. Semua yang tertulis di atas bukan kitab suci. Anda mungkin jadi orang yang sangat tidak beruntung ketika gagal mengikutinya.

Jadi mudahnya begini, jika mungkin benahi sendiri. Jika tidak mungkin, apalagi misalanya sampai mengganti motherboard, hmmm… mending beli laptop baru. Haha…. Semangat! Dan katakan ini: aku belum menyerah!


Rabu, 11 Oktober 2017

6 Cara Memperbaiki Keyboard Laptop yang Tidak Berfungsi (Musa Kana)

6 Cara Memperbaiki Keyboard Laptop yang Tidak Berfungsi 

           Salah satu momok mengerikan bagi para pengguna laptop adalah jika ada bagian keyboard yang tidak berfungsi. Tentu saja, masalah ini akan menghambat pekerjaan kamu dan cukup membuat frustasi. Maka dari itu, berikut Jaka jelaskan cara memperbaiki keyboard laptop yang rusak atau tidak berfungsi sebagian.

Bagaimanapun keyboard adalah salah satu hardware yang memiliki peran sangat penting. Namun karena sering digunakan, keyboard menjadi salah satu bagian laptop yang paling rentan mengalami kerusakan.

Dilansir dari Ubergizmo, apabila ada beberapa tombol keyboard di laptop yang tidak berfungsi, bisa jadi karena terjadi masalah pada software atau hardware. Apa yang harus kamu lakukan selanjutnya, di sini Jaka bakal menjawab pertanyaan ini.

 

Cara Memperbaiki Keyboard Laptop yang Tidak Berfungsi, Kurang Responsif atau Rusak

Dalam tutorial ini, dibahas mengenai solusi untuk memperbaiki keyboard yang tidak berfungsi, kurang responsif atau rusak. Ada banyak penyebab keyboard kamu tidak bekerja, mari kita bahas dari yang paling mudah.

1. Bersihkan Keyboard dari Debu

foto-cnet-bersihkan-keyboard-dari-debu 

Jika ada beberapa tombol keyboard laptop kamu yang tidak bekerja, sementara tombol yang lainnya baik-baik saja, ada kemungkinan keyboard kamu terhambat oleh debu yang menumpuk.

Untuk menyingkirkan debu secara efektif, hal paling dasar yang dapat kamu lakukan adalah dengan memiringkan laptop kamu pada sudut 75 derajat dan goyang-goyangkan laptop kamu untuk menyingkirkan debunya. Pastikan laptop kamu sudah dinonaktifkan, kamu bisa memiringkan hingga sudut 90 derajat jika diperlukan.

Setelah itu, bersihkan lagi bagian bawah dan atas keyboard dengan selotip. Lalu periksa semua tombol, apakah sudah bekerja atau tidak.

2. Restart Laptop

foto-winpoin-restart-laptop 

Jika tiba-tiba seluruh keyboard tidak merespon, mungkin masalahnya ada di software/driver. Coba restart laptop kamu, mungkin hal ini sudah cukup untuk memperbaikinya. Jika kamu tidak bisa melakukan restart dari menu start, tahan tombol power selama 5 detik (maksimum 15 detik) dan laptop akan restart.

Hal ini mungkin bisa memecahkan masalah, jika tidak. Mari beralih ke langkah berikutnya.

3. Restore Windows

Jika keyboard kamu berhenti bekerja setelah melakukan instalasi setiap aplikasi baru atau mengubah pengaturan, cobalah restore Windows kamu. Kemungkinan besar ini akan memecahkan masalah. Untuk memulihkan sistem, berikut caranya:

 

  • . Klik Start menu dan dari sana, klik Control Panel

 

foto-ubergizmo-restore-windows-1


  • Sekarang, sorot pilihan menu System and Security lalu pilih Back up your computer

foto-ubergizmo-restore-windows-2 

  •  Pada halaman berikutnya, klik Recover system settings or your computer.

foto-ubergizmo-restore-windows-3

 

  •  Kemudian klik Open System Restore.

Dari sini, cukup ikuti Wizard sederhana untuk melakukan restore Windows kamu. Laptop akan melakukan reboot. Jika itu adalah masalah sistem, harusnya keyboard sudah sembuh dan dapat digunakan.

 

4. Perbaiki Driver Keyboard

Masalah keyboard yang tidak berfungsi, bisa juga karena driver keyboard kamu tidak up-to-date atau ada aplikasi perusak yang menyebabkan keyboard kurang responsif. Kamu dapat memeriksa dan memastikan apakah driver keyboard kamu bekerja dengan baik atau tidak dari Device manager. Berikut caranya:

 

  • Klik Start menu dan pilih Control Panel

 

foto-ubergizmo-perbaiki-driver-keyboard-1 

  • Dalam Control Panel, klik System and Security dan pilih Device managerfoto-ubergizmo-perbaiki-driver-keyboard-2

 

 

  •  Dalam Device Manager, kamu akan menemukan driver untuk semua hardware yang ada di dalam  laptop.foto-ubergizmo-perbaiki-driver-keyboard-3 

  •  Pilih Keyboard dan kamu akan menemukan pilihan menu driver di bawahnya.                                   Jika memiliki segitiga kuning di atasnya dengan tanda seru di dalamnya, itu berarti ada masalah. Sebaiknya kamu update driver keyboard kamu dengan mengunduh di website resmi produsen laptop kamu. Kemudian cari driver terbaru yang sesuai untuk perangkat kamu, download dan install.

    5. Bawa ke Service Center Resmi

    foto-ubergizmo-service-center

    Jika semua metode di atas tidak bekerja, kemungkinan besar itu karena masalah hardware. Sebaiknya kamu periksa ke service center resmi jika laptop kamu masih garansi. Jika sudah tidak garansi, kamu bisa meminta bantuan teknisi komputer yang kamu percayai.

    Biasanya masalahnya ada di kawat kecil, seperti kabel pita yang terputus dan dapat dengan mudah diperbaiki. Jika ternyata masalahnya lebih besar dan biaya perbaikannya mahal. Maka, kamu harus berpikir matang-matang untuk memperbaiki atau membeli perangkat baru.

    6. Cara Alternatif

    Cara alternatif

    Jika keyboard laptop kamu rusak sebagian, sementara cara di atas tidak bekerja dan belum sempat ke service center karena belum ada waktu atau biaya, solusinya kamu dapat menggunakan keyboard USB eksternal untuk mengetik. Ada banyak kok keyboard eksternal dengan desain yang menarik, meskipun sedikit repot sih.

    Selain itu jika dalam keadaan darurat, kamu juga bisa menggunakan keyboard virtual. Caranya klik Start menu > All Programs > Accessories > Ease of Access > On-Screen Keyboard.

    Itulah 6 cara memperbaiki keyboard yang tidak berfungsi, kurang responsif atau rusak. Semoga dapat membantu masalah kamu atau kamu punya tambahan tips? Sematkan di kolom komentar ya.

Selasa, 06 Juni 2017

Gejala Kerusakan dan Cara memperbaiki komputer secara Umum (Musa Kana)

https://<Teknisi Komputer>.blogspot.com

Jika PC sering kali menunjukan adanya peng-alamatan yang rumit, atau menampilkan suatu pesan error, mengeluarkan bunyi beep yang terus menerus secara beraturan atau tidak beraturan, PC tersebut kemungkinan besar sedang dalam masalah, saya akan memberikan Tips dan solusi untuk mengatasi masalah tersebut dan PC Anda dapat berfungsi kembali seperti sedia kala. Masalah atau kerusakan yang timbul biasanya dikategorikan dalam 2 jenis kerusakan yaitu: Masalah atau kerusakan Hardware dan Software

Jenis Kerusakan Dapat dikategorikan menjadi 2 kategori, yaitu:
1. Kerusakan Pada Hardware (Perangkat Keras)
2. Kerusakan Pada Software (Perangkat Lunak)


1. Kerusakan pada Hardware


Masalah dengan komponen Hardware perlu penanganan yang serius karena sulit dilokalisir dan disingkirkan tanpa tools yang tepat, keahlian dan pengalaman yang menunjang. Penjelasan akan berkisar pada masalah yang sering terjadi disertai dengan cara mengatasinya.


·         Kerusakan Pada Power Supply
Gejala:

Setelah dihidupkan PC tidak bereaksi apa-apa, tidak ada tampilan di monitor, tidak ada lampu indikator (led) yang menyala, kipas power supply tidak berputar, lampu indikator pada monitor tidak menyala.

Solusi:

Periksalah apakah kabel terhubung dengan benar dan steker terpasang dengan baik pada soketnya, periksa juga apakah ada tombol on/off dibelakang tepatnya dibelakang Power Supply sudah dalam posisi On, Jika sudah yakin terpasang dengan benar tapi tetap tidak ada respon untuk meyakinkan silahkan anda ganti kabel power dengan yang anda yakini bagus. Masalah terjadi karena tidak adanya tegangan listrik yang masuk, kerusakan ada pada kabel power.
Masalah:
Setelah dihidupkan PC tidak bereaksi apa-apa, tidak ada tampilan di monitor, tidak ada lampu indikator (led) yang menyala, kipas power supply tidak berputar, lampu indikator pada monitor menyala.
Solusi:
Lakukan seperti langkah diatas, tetapi jika masih belum ada respon berati masalah ada pada Power Supply, Silahkan anda ganti PS nya, Saya sarankan sebaiknya anda ganti saja Power Supply yang rusak dengan yang baru, dan hati-hatilah dalam pemasangannya.
Catatan: Jika kerusakan hanya pada Power Supply saja, Setelah anda menggantinya, komputer akan kembali bekerja dengan normal. Kecuali jika ada masalah pada komponen yang lainnya seperti Mother Board, VGA Card dan Memory.


·         Kerusakan Pada Mother Board
Gejala:

Setelah dihidupkan, tidak ada tampilan di monitor, lampu indikator (led) di panel depan menyala, lampu indikator (led) monitor berkedip-kedip, kipas power supply dan kipas procesor berputar, tidak ada suara beep di speaker.

Solusi:

Langkah pertama lepas semua kabel power yang terhubung ke listrik, kabel data ke monitor, kabel keyboad/mouse, dan semua kabel yang terhubung ke CPU, kemudian lepas semua sekrup penutup cashing. Dalam keadaan casing terbuka silahkan anda lepaskan juga komponen-komponen lainnya, yaitu kabel tegangan dari power supply yang terhubung ke Motherboard, harddisk, floppy, hati-hati dalam pengerjaannya jangan terburu-buru. Begitu juga dengan Card yang menempel pada Mboard (VGA, Sound atau Card lainnya). Sekarang yang menempel pada cashing hanya MotherBoard saja. Silahkan anda periksa Motherboadnya dengan teliti, lihat Chip (IC), Elko, Transistor dan yang lainnya apakah ada yang terbakar.
Jika tidak ada tanda-tanda komponen yang terbakar kemungkinan Motherboard masih bagus, tapi ada kalanya Mother board tidak jalan karena kerusakan pada program yang terdapat di BIOS
Gejala:
Pada saat CPU dinyalakan kemudian melakukan proses Post setelah itu proses tidak berlanjut dan diam beberapa saat tidak langsung masuk ke operating system, dan kemudian di layar monitor ada pesan “harddisk error, harddisk Failur, setelah itu muncul pesan “press F1 to continou” setelah kita menekan tombol F1 tidak masuk Operating system dan muncul pesan “Operating system not found”.


·         Kerusakan Pada Harddisk
Solusi:

Periksa kabel tegangan dan kabel data yang masuk ke harddisk apakah longgar, sebaiknya dikencangkan, kemudian nyalakan dan coba anda dengarkan apakah suara yang keluar dari harddisk normal, jika tidak normal berati harddisk rusak di controllernya.

Gejala:

Pada saat CPU dinyalakan kemudian melakukan proses Post setelah itu muncul pesan “Operating system not found”.
Solusi:
Ada kemungkinan Operating system rusak, bisa diatasi dengan install ualng atau jika OS anda menggunakan windows 2000/XP ada Fasilitas Repairnya. atau ada kemungkinan juga harddisk anda tidak terdeteksi dan lakukan langkah diatas
Gejala:
harddisk bad sector?
Solusi:
Ada beberapa faktor penyebab terjadi bad sector diantaranya, tegangan listrik tidak stabil, sering terjadi putusnya aliran listrik secara mendadak, setelah pemakaina tidak di shot down, pemakaian yang terlalu lama, ada 2 jenis bad sector yaitu fisik dan software…..Untuk mengatasinya ada beberapa cara, diantaranya menggunakan software untuk menghilangkan badsector….pembahan lebih lanjut ada di eBook Metode perbaikan komputer dan bisa anda dapatkan jika anda bergabung menjadi Member Aktif.


·         Kerusakan CD/DVD/ROM/RW & Floppy Disk
Gejala:

Jenis kerusakan yang biasa ditemui:

1. Tidak terdeteksi di windows

2. Tidak bisa keluar masuk CD
3. Tidak bisa membaca/menulis/hanya bisa membaca saja. (CD)
4. Tidak bisa membaca/menulis/write protect (Floppy disk)
Solusi:
1. Periksa kabel data dan kabel tegangan yang masuk ke CD-floppy, perikas di setup bios apakah sudah dideteksi? sebaiknya diset auto. Periksa apakah led menyala, jika tidak kerusakan di Controllernya.
2. Kerusakan ada pada mekanik motor atau karet motor.
3. Kerusakan Biasanya pada optik, tetapi ada kemungkinan masih bisa diperbaiki dengan cara men-set ualng optik tersebut.
4. Head Kotor, bisa dibersihkan menggunakan Cutenbud (langkah-langkah diatas secara lengkap dapat anda temukan di e-book “Metode perbaikan komputer cepat dan akurat” dan bisa anda dapatkan jika anda bergabung menjadi member perbaikankomputer.com

·         Masalah BIOS
Gejala:

Hati-hati dalam Update Bios, ketika meng-Update anda keliru memilih versi Bios, PC jadi tidak jalan bahkan anda tidak dapat masuk ke BIOS.

Solusi:

Biasanya Update tidak dapat dibatalkan, hanya jenis Motherboard tertentu yang memiliki backup BIOS pada Chip-nya, Disitu tersimpan jenis asli BIOS yang tidak dapat dihapus, untuk dapat merestore-nya anda tinggal memindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada petunjuk di buku manualnya. Kemudian hidupka PC dan tunggu 10 detik, BIOS yang asli telah di Restore, kembalikan Posisi Jumper pada posisi semula, dan PC siap dijalankan kembali. Jika Motherboard tidak memiliki pasilitas tersebut, Chip BIOS harus dikirim ke Produsen, Jenis BIOS dapat anda lihat di buku manualnya. Berhati-hati dalam pemasangannya jangan sampai kaki IC BIOS patah atau terbalik Posisinya.
Gejala:
CPU mengeluarkan suara Beep beberapa kali di speakernya dan tidak ada tampilan ke layar monitor, padahal monitor tidak bermasalah.
Solusi:
Bunyi Beep menandakan adanya pesan kesalahan tertentu dari BIOS, Bunyi tersebut menunjukan jenis kesalahan apa yang terjadi pada PC, Biasanya kesalahan pada Memory yang tdk terdeteksi, VGA Card, yang tidak terpasang dengan baik, Processor bahkan kabel data Monitor pun bisa jadi penyebabnya. Silahkan anda periksa masalah tersebut.


-        Berikut Pesan kesalahan BIOS:
Bunyi kesalahan BIOS biasanya tidak semua Motherboard menandakan kesalahan yang sama tergantung dari jenis BIOS nya.

[AMI BIOS]
Beep 1x : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep 6x : Kesalahan Gate A20 - Menunjukan Keyboard yang rusak atau IC Gate A20-nya sendiri, Beep 8x : Grapihic Card / VGA Card tidak terpasang dengan baik atau Rusak, Beep 11x : Checksum Error, periksa Batre Bios, dan ganti dengan yang baru.
[AWARD BIOS]
Beep 1x Panjang : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep 1x Panjang 2x Pendek : Kerusakan Pada Graphic Card (VGA), Periksa bisa juga Pemasangan pada slotnya tidak pas (kurang masuk), Beep 1x Panjang 3x Pendek : Keyboard rusak atau tidak terpasang. Beep Tidak terputus / bunyi terus menerus : RAM atau Graphic Card tidak terdeteksi.
Batrey CMOS Rusak / Lemah
Gejala : Muncul Pesan CMOS Checksum Vailure / Batrey Low, diakibatkan tegangna yang men-supply IC CMOS/BIOS tidak normal dikarenakan batrey lemah, sehingga settingan BIOS kembali ke Default-nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi Hardware harus di Set ulang.

Solusi : Segera Ganti Batrey nya

Gejala : CPU yang sering Hang?
Solusi : Ada beberapa faktor terjadi hanging diantaranya : Ada BadSector di Harddisk, Ada Virus, Ada masalah di Hardware seperti Memory Kotor/Rusak, MBoard Kotor/Rusak, Cooling Fan perputaran fan nya sudah lemah, Power Supply tidak stabil…..sebaiknya jangan dipaksakan untuk digunakan karena akan berakibat lebih fatal, silahkan hub: kami untuk dapat mengatasi masalah tersebut
Gejala: Komputer sering tampil blue screen apa penyebabnya?
Solusi: Pesan Blue Screen bisa disebabkan system windows ada yang rusak, Bisa dari Memory, Bisa dari hardisk, bisa dari komponen lainnya, tergantung pesan blue screen yang ditampilkan.
Gejala: Komputer jadi lebih lambat dari sebelumnya, padahal awalnya tidak begitu lambat
Solusi: Penyebab komputer anda prosesnya lambat ada beberapa faktor yaitu : Space hardisk terlalu penuh, terlalu banyak program / software yang memakan space harddisk dan memory, ada virus, harddisk badsector.

2. Kerusakan pada Software
Jika Windows XP rusak (corrupted) dimana tidak mempunyai sistem operasi lain untuk booting, Kita dapat melakukan perbaikan instalasi (Repair Installation) yang bekerja sebagaimana setting (pengaturan) yang awal. Kemudian pastikan kunci mempunyai kunci (SN) Windows XP yang valid.
Keseluruhan proses akan memakan waktu kurang lebih 1/2 sampai 1 jam, tergantung spesifikasi komputer. Jika dimintai password administrator, sebaiknya memilih opsi perbaikan (repair) yang kedua, bukan yang pertama.

-        Masukkan CD Windows XP dan lakukan booting dari CD tersebut.
-        Ketika sudah muncul opsi perbaikan kedua R=Repair, tekan tombol R. Ini akan memulai perbaikan.
-        Tekan tombol F8 untuk menyetujui proses selanjutnya “I Agree at the Licensing Agreement”
-        Tekan tombol R saat direktori tempat Windows XP Anda terinstal. Biasanya C:WINDOWS Selanjutnya akan dilakukan pengecekan drive C: dan mulai menyalin file-file. Dan secara otomatis restart jika diperlukan. Biarkan CD dalam drivenya.
-        Berikutnya Anda akan melihat sebuah gambar “progress bar” yang merupakan bagian dari perbaikan, akan terlihat seperti instalasi XP normal biasanya, meliputi “Collecting Information, Dynamic Update, Preparing Installation, Installing Windows, Finalizing Installation
-        Kemudian klik tombol Next
-        Kemudian diminta untuk memasukkan kunci, masukkan kunci (key) Windows XP yang valid.
-        Normalnya menginginkan tetap berada dalam nama Domain atau Workgroup yang sama.
-        Kemudian komputer akan restart.
-        Kemudian kita akan mempunyai layar yang sama sebagimana pengaktifan sistem ketika instalasi normal.
-        Register jika menginginkannya (biasanya tidak diperlukan).
-        Selesai


-         
NTOSKRNL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)
Jika mendapati pesan error bahwa “NTOSKRNL not found” / NTOSKRNL tak ditemukan, lakukan:
-        Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
-        Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
-        Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai. Biasanya #1
-        Pindahlah ke drive CD Drive berada.
-        Tulis: CD i386
-        Tulis: expand ntkrnlmp.ex_ C:WindowsSystem32ntoskrnl.exe
-        Jika Windows XP terinstal di tempat lain, maka ubahlah sesuai dengan lokasinya.
-        Keluarkan CD dan ketikkan EXIT
-        Selesai
HAL.DLL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)
Jika mendapatkan error yang berhubungan dengan rusak atau hilangnya file hal.dll, ada kemungkinan file BOOT.INI mengalami salah konfigurasi (misconfigured).
Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.

-        Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai. Biasanya #1

-        Tulis: bootcfg /list
-        Menampilkn isi/masukan pada file BOOT.INI saat ini
-        Tulis: bootcfg /rebuild
-        Memperbaiki konfigurasi dari file BOOT.INI
-        Keluarkan CD dan ketikkan EXIT
Direktori WINDOWSSYSTEM32CONFIG rusak atau hilang
Jika OS Windows XP Anda terjadi error dengan tulisan :
“Windows could not start because the following files is missing or corrupt 

WINDOWSSYSTEM32CONFIGSYSTEM or WINDOWSSYSTEM32CONFIGSOFTWARE”

-        Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
-        Pada saat muncul osi R=Repair yang pertama, tekan tombol R. Tekan angka sesuai dengn lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
Biasanya #1

-        Masukkan password administrator jika diperlukan.
-        Ketik: cd windowssystem32config. Berikutnya tergantung di bagian mana letak terjadinya kerusakan: ketik: ren software software.rusak ATAU ren system system.rusak
-        Selanjutnya lagi juga tergantung di bagian mana letak terjadinya kerusakan:
-        Ketik: copy windowsrepairsystem
-        Ketik: copy windowsrepairsoftware
-        Keluarkan CD dan ketikkan EXIT
NTLDR atau NTDETECT.COM tak ditemukan (NTLDR or NTDETECT.COM Not Found)
Jika mendapati error bahwa NTLDR tak ditemukan saat booting:
1.Untuk partisi tipe FAT
Lakukan booting dari disket Win98 dan salinlah file NTLDR atau NTDETECT.COM
dari direktori i386 ke drive induk/akar (root) C:

2. Untuk partisi tipe NTFS
-        Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
-        Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
-        Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yng ingin diperbaiki yang sesuai.
Biasanya #1

-        Masukkan password administrator jika diperlukan.
-        Masukkan perintah berikut, dimana X: adalah alamat drive dari CD ROM Anda (Sesuaikan!).
-        Ketik: COPY X:i386NTLDR C:
-        Ketik: COPY X:i386NTDETECT.COM C:
-        Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT
-        Selesai

Langkah Pemeriksaan secara Umum
Secara fisik kerusakan pada komputer dapat dideteksi dan perbaikan dengan cara cek dan temukan permasalahan dengan melakukan pemeriksaan tiap perangkat dengan secara berurutan menurut urutan Sistem kerjanya.
1. Urutan langkah-langkah memperbaiki PC secara umum adalah:
a. Cek sambungan kabel power supply utama dan kabel tegangan DC.
b. Cek sambungan kabel keyboard.
c. Cek sambungan kabel monitor dan kabel daya monitor.
d. Cek konfigurasi setting CMOS
e. Cek sambungan kabel power dan kabel data drive.
f. Cek semua daughter board atau card yang terpasang pada slot I/O
g. Cek sambungan saklar reset
h. Cek posisi kunci keyboard
i. Cek semua IC yang terpasang
j. Cek disket boot di drive A
k. Cek sambungan speaker
Hidupkan computer, cek kipas power supply jika berputar lakukan diagnosa berikut : POST
Setiap kali komputer dihidupkan secara otomatis akan memulainya dengan langkah diagnose yang dikenal dengan POST. POST ini akan memeriksa dan menguji semua komponen komponen sistem. Jika saat POST terjadi problem, suatu pesan akan disampaikan pada pengguna. Pesan tersebut dapat berupa : pesan tampilan di layar, suara beep, atau kedua-duanya. Indikasi dari adanya masalah sewaktu POST dinyatakan :
-        Kode kesalahan dua sampai lima digit angka
-        Pesan kesalahan pesan singkat dalam bahasa Inggris (ada beberapa pesan yang menunjukkan problemnya)
-        Kode beep suara beep berurutan
-        Diagnosa umum
-        Diagnosa ini meliputi : konfigurasi sistem, perubahan konfigurasi sistem, dan format disk.
-        Diagnosa mencari dan memecahkan kerusakan
Diagnosa ini meliputi tiga kategori, yaitu :
a)  software (bad command or file name, disk not ready, internal error, overflow)
b)  configuration error code (configuration too large for memory, 201 error - system unit, 601 parity chech x)
c)  system lockup.
Jika selama pengecekan dari setiap tahap di atas ada kerusakan maka perbaiki dahulu kerusakan itu dengan cara mengganti dengan yang baik.
2. Cara memilih peralatan bantu yang tepat dalam memperbaiki PC adalah : pilih dan gunakan alat ukur sesuai dengan fungsinya, misal untuk mengukur tegangan gunakan voltmeter, untuk mengukur resistansi gunakan ohm meter, dan sejenisnya. Pilih peralatan yang sesuai dengan objek, misal untuk melepas baut kembang gunakan obeng kembang yang pas ukurannya, dan sejenisnya.
3. Cara mengidentifikasi kerusakan pada motherboard adalah :
Dengan memakai voltmeter cek tegangan +5V, +3,3V, +12V, -12V, -5V pada slot I/O jika tidak ada tegangan kemungkinan kerusakan ada pada power supply atau konektor/soldiran/jalur pada motherboard dan dengan memakai logic probe atau CRO cek signal CLK, OSC, PCLK, RESET DRV, I/O CH RDY, I/O CH CHK, ALE, MEMR, MEMW, IOR, IOW, AEN pada slot I/O. Lihat cek 2 dan 3 pada jawaban A nomor 2, kemudian lakukan cek 4.
4. Power supply PC bekerja dengan baik, jika :
Untuk jenis TX
Jika saklar power dihidupkan, maka kipas akan berputar, tegangan pada soket P8 dan P9 bila diukur dengan memakai voltmeter adalah seperti pada Table 8. Khusus untuk signal power good jika diukur dengan voltmeter akan bertegangan +5V sesaat kemudian turun menjadi mendekati 0V ketika saklar power dihidupkan.
Tabel 8. Tegangan Output Power Supply Jenis TX
ISA Systems : Multi-lead cable (all models) model 25 286
PC, XT, AT model 25 model 30 model 30 286
P1 (PS8 on AT) J7 P3 J7
1 power good † 1 power good †1 1 power good † same as model 25
2 n.c. (AT, +5V) 2 ground 2 ground
3 +12 V 3 +12 V 3 +12 V
4 -12 V 4 -12 V 4 -12 V
5 ground 5 ground 5 ground
6 ground 6 ground 6 ground
7 ground
P2 (PS9 on AT) 8 ground P4 J14
1 ground 9 -5 V 1 ground 1 ground
2 ground 10 +5 V 2 ground 2 ground
3 -5 V 11 +5 V 3 -5 V 3 +5 V
4 +5 V 12 +5 V 4 +5 V 4 +5 V
5 +5 V 5 +5 V 5 +5 V
6 +5 V 6 +5 V
Note : Pn, Psn dan Jn adalah label konektor pada system board.Pin 1 adalah pin paling samping pada unit system.
Untuk jenis ATX.
Jika saklar power dihidupkan atau kabel daya dicolokkan, maka kipas diam, semua tegangan pada soket bila diukur dengan memakai voltmeter akan nol, kecuali pada pin 9 adalah +5V sebagai sumber tegangan pada posisi stanby. Jika pin 14 dihubungkan sesaat dengan pin 9 dengan memakai kabel, maka kipas akan berputar, tegangan pada setiap pin soket 20 bila diukur dengan memakai voltmeter adalah seperti pada Table 9. Khusus untuk signal power good jika diukur dengan voltmeter akan bertegangan +5V sesaat kemudian turun menjadi mendekati 0V ketika power dihidupkan.
Tabel 9. Tegangan Output Power Supply Jenis ATX
Pin 1
Pin 2
Pin 3
Pin 4
Pin 5
Pin 6
Pin 7
Pin 8
Pin 9
Pin 10
3.3V
3.3V
Gnd
5V
Gnd
5V
Gnd
P_OK
5VSB
12V
Oran
Oran
Blk
Red
Blk
Red
Blk
Gray
Purp
Yell
Oran
Blue
Blk
Green
Blk
Blk
Blk
White
Red
Red
3.3V
-12V
Gnd
P_ON
Gnd
Gnd
Gnd
-5V
5V
5V
Pin 11
Pin 12
Pin 13
Pin 14
Pin 15
Pin 16
Pin 17
Pin 18
Pin 19
Pin 20
5.    Dalam memperbaiki PC hal yang perlu dilakukan adalah : melakukan perbaikan sesuai dengan prosedur keselamatan kerja yang dianjurkan, menggunakan peralatan dan alat ukur yang sesuai, mencatat spesifikasi hardware, mengamati gejala kerusakan yang ada, mendiagnosa kerusakan sesuai dengan gejala yang ada, menyusun dan melakukan langkah-langkah perbaikan, mengganti komponen yang rusak sesuai dengan spesifikasinya, mencatat komponen yang diganti dan melaporkan hasil perbaikan.

Memperbaiki Blue Screen Of Death  pada Komputer :
1.    Periksa Kondisi Komputer  Secara Umum
Sebelum melakukan troubleshooting  lebih lanjut, langkah pertama yang harus kita lakukan adalah memeriksa kondisi komputer secara umum, diantaranya adalah :
·       Periksa kebersihan didalam Casing CPU. Bersihkan debu dan kotoran lainnya bisa denga kuas dan vacuum cleaner, bila perlu siapkan electrical contact cleaner untuk membersihkan Motherboard.
·       Periksa kondisi suhu tiap-tiap komponen seperti Power Supply ( pastikan fan berputar secara normal),  VGA Card dan Heatsink Processor.
·       Pastikan berbagai komponen (seperti RAM, VGA Card, konektor IDE / SATA, konektor Power Supply, dll) sudah terpasang dengan benar,  untuk memastikannya bisa dengan mencabut dan memasangnya kembali.
·       Bila Anda baru saja memasang komponen hardware baru (misal VGA Card), cabut aja dulu dan coba jalankan komputer  kali aja peyebab BlueScreen dari kompone tersebut.
2.    Gunakan Mode “Safe Mode “
Langkah selanjutnya adalah menjalankan Windows dalam Mode "Safe Mode" yang merupakan salah satu pilihan pada menu Advance Boot Option Windows XP, yaitu dengan menekan berulang-ulang tombol F8 pada saat sistem akan melakukan startup. Setelah Windows berhasil masuk ke Safe Mode, lakukan beberapa troubleshooting berikut:
·       Bersihkan hardisk dari antivirus, mallware & spyware dengan cara menjalankan program virus scanner , misalnya Norman Anti Mallware.
·       Uninstall Driver yang bermasalah, caranya dengan masuk ke jendela Computer Management klik Device Manager dan carilah komponen yang ada tanda serunya, atau driver komponen yang baru saja diinstall atau diupdate.
·       Bila perlu uninstall dulu program antivirus yang terpasang, bila kondisi kondisi komputer sudah normal bisa diinstall lagi dan pastikan database engine-ya selalu up to date.
·       Kita juga bisa menggunakan utility “System Restore” untuk mengembalikan setingan computer ke kondisi sebelumnya. Caranya klik Start, All Program , Accessories, System Tools, System Restore.
3.    Periksa Kondisi  Hardisk
·       Kondisi hardisk yang bad juga bisa mengakibatkan terjadinya BlueScreen, oleh karena itu periksa kondisi hardisk dengan menjalankan perintah CHKDSK.  Jalankan juga program Defragmentasi Hardisk untuk memastikan hardisk bekerja secara optimal.
4.    Periksa Kondisi Memori  / RAM
·       Periksa kondisi Memori / RAM, pastikan telah terpasang dengan benar, dan jalankan program utuk memeriksa kondisi Memori misalnya “Windows Memory Diagnostic”.
5.    Repair Sistem Operasi Windows.
·       Adakalanya BlueScreen terjadi karena ada beberapa file Windows yang corrupt, untuk mengatasinya  cara yang paling gampang adalah dengan melakukan Repair  pada sistem operasi Windows kesayangan Anda tersebut.
6.    Gunakanlah Tools untuk menganalisa Penyebab Terjadinya BlueScreen.
·       Carilah Dump File pada hardisk komputer yang mengalami BlueScreen, biasanya di C:\WINDOWS\Minidump lalu copy ke komputer kita dan jalankan aplikasi WhoCrashed atau BlueScreenView untuk mencari peyebab BlueScreen.

16 komentar

Click here for komentar
Jumat, Oktober 23, 2015 9:34:00 AM Informasi Pelatihan dan kursus teknisi laptop dapat di hub di nomor Hp.085253443435
Reply
avatar
Rabu, Juni 07, 2017 8:03:00 PM Pengen langanan artikel terbaru melalui e.mail dong gmna caranya di blog ini om

Reply
avatar
Rabu, Juni 07, 2017 8:03:00 PM terima kasih informasinya sangat membantu
http://1011caraku.blogspot.co.id
Reply
avatar
Rabu, Juni 07, 2017 8:03:00 PM kalau kerusakan processor ciri2 gimana gan?
Reply
avatar
Rabu, Juni 07, 2017 8:03:00 PM service komputer panggilan

Kami melayani jasa service komputer panggilan
Service komputer antar/jemput. bagi anda yang
tidak punya waktu dan tidak ingin repot repot
bawa ke reparasi komputer silahkan Hubungi
Kami. jika bapak atau ibu sibuk cukup Hubungi
Kami Maka Kami akan pergi ketempat anda
Hub : 081294209696

Berkut ini adalah kerusakan yang biasa kami temui :

Software :
1 Install Ulang Windows (WinXp,Win7,Win8,Win10)
2. Install Drivers (VGA,Sound,Printer dll)
3. Install Games (Pes2014,Need for speed,dll)
4. Install Software (autocad,Photoshop,Office,dll)
5. Virus Cleaning (Trojan,Worm,Heal Data)
6. Recovery DATA (Terformat,Terpartisi,Terdelete,dll)


Hardware :
1. Mati total
2. Tidak Tampil
3. Bunyi Bunyi
4. BlueScreen
5. Lemot
6. Tidak Bisa Masuk Windows
7. Sering Hang,Restart
8. Installasi Lan/Wireless

Silahkan Hubungi Kami
081294209696
Bilawal.rifai96@gmail.com
Http://www.mataharikomputer.com
Reply
avatar
Jumat, Desember 09, 2016 9:24:00 PM
No more live link in this comments field
Reply
avatar
Selasa, Januari 24, 2017 7:20:00 PM Informatif sekali gan buat tambah wawasan. Kunbal ya gan http://ariskomputer.com
Reply
avatar
Jumat, Februari 10, 2017 6:49:00 PM Service komputer Panggilan

Kami melayani jasa service komputer panggilan
Service komputer antar/jemput. bagi anda yang
tidak punya waktu dan tidak ingin repot repot
bawa ke reparasi komputer silahkan Hubungi
Kami. jika bapak atau ibu sibuk cukup Hubungi
Kami Maka Kami akan pergi ketempat anda
Hub : 081294209696

Berkut ini adalah kerusakan yang biasa kami temui :

Software :
1 Install Ulang Windows (WinXp,Win7,Win8,Win10)
2. Install Drivers (VGA,Sound,Printer dll)
3. Install Games (Pes2014,Need for speed,dll)
4. Install Software (autocad,Photoshop,Office,dll)
5. Virus Cleaning (Trojan,Worm,Heal Data)
6. Recovery DATA (Terformat,Terpartisi,Terdelete,dll)


Hardware :
1. Mati total
2. Tidak Tampil
3. Bunyi Bunyi
4. BlueScreen
5. Lemot
6. Tidak Bisa Masuk Windows
7. Sering Hang,Restart
8. Installasi Lan/Wireless

Silahkan Hubungi Kami
081294209696
Bilawal.rifai96@gmail.com
http://www.mataharikomputer.com
Reply
avatar
Senin, April 10, 2017 10:16:00 PM http://obatspilispalingampuhdanmanjur.blogspot.co.id/2017/04/obat-gatal-gatal-paling-ampuh.html
Reply
avatar
Sabtu, April 22, 2017 12:40:00 PM Mas sy mau nanya nih, pc sy Windows XP terus klo dinyalain ada bunyi kresek kresek di speaker terus klo udh terdengar bunyi kyk gitu usb nya mati. Solusinya gmn ya?
Reply
avatar
Rabu, Mei 24, 2017 11:41:00 PM
No more live link in this comments field
Reply
avatar




Label

  Teknik dasar pemecahan masalah pada komputer Ada banyak hal yang dapat menimbulkan masalah di komputer Anda. Tidak peduli apapun permasala...